SSL sertifikat adalah sertifikat yang wajib dimiliki oleh para penyedia website untuk menjamin keamanan website-nya. Apalagi jika website tersebut adalah website e-commerce. Coba bayangkan saja, jika kita berbelanja online, dan para pengguna website memberikan data-data pribadi yang sangat penting pada website yang belum disertifikasi oleh SSL.
Tentu berbahaya bukan? Nah, oleh sebab itu keamanan dalam proses enkripsi, dan transfer data akan lebih terjamin keamanannya jika sebuah website sudah memiliki sertifikat SSL termurah. Ketika proses enkripsi sebuah website berjalan, maka akan ada simbol lock di sebelah URL website tersebut.
Simbol itu menandakan bahwa koneksi pada website tersebut sudah sepenuhnya aman. Selain untuk melindungi data-data pribadi, SSL juga digunakan untuk menaikkan reputasi sebuah website, dan membangun kepercayaan bagi para pengguna website tersebut dengan adanya sistem keamanan yang ditawarkan
Jenis SSL Secara Umum
Secure Sockets Layer pada dasarnya adalah fitur keamanan yang diberikan terhadap domain suatu website. Secara umum bisa diklasifikasikan atau dibagi kedalam 6 jenis SSL, yaitu sebagai berikut :
1. Extended Validated Certificates (EV SSL)
Untuk mendapatkan sertifikat ini, penyedia website diharuskan untuk melakukan proses verifikasi identitas yang sudah berstandar. Tujuannya untuk mengkonfirmasi bahwa mereka diotorisasi secara hukum untuk hak eksklusif domain yang dimiliki.
Biasanya sertifikat ini dipakai untuk website berprofil tinggi yang memerlukan data-data pribadi, seperti saat pembayaran online di website e-commerce. Dikarenakan hal itu, jenis sertifikat ini menduduki peringkat paling atas, dan membutuhkan biaya yang tidak sedikit untuk mendapatkannya.
2. Wildcard SSL Certificates
Sertifikat ini biasanya digunakan tidak hanya untuk mengamankan domain utama saja, melainkan untuk mengamankan beberapa subdomain yang juga digunakan. Keuntungan dari sertifikat ini adalah akan menghemat budget bagi penyedia website jika dibandingkan dengan membeli beberapa sertifikat SSL domain tunggal.
3. Domain Validated Certificates (DV SSL)
Jenis sertifikat ini umumnya hanya digunakan bagi penyedia website yang tidak memerlukan data-data pribadi untuk login. Oleh karenanya, jenis sertifikat ini memiliki jaminan rendah, dan enkripsi minimal.
4. Multi-Domain SSL Certificate
Sertifikat jenis ini dapat mengamankan hingga 100 domain beserta subdomainnya. Penyedia website hanya akan memiliki satu sertifikat saja untuk beberapa domain yang dimilikinya.
5. Organization Validated Certificates (OV SSL)
Sertifikat ini hampir sama dengan EV SSL, karena umumnya jenis sertifikat ini memiliki jaminan yang tinggi. Tujuan utama sertifikat ini adalah untuk mengenkripsi informasi-informasi penting pengguna website selama bertransaksi menggunakan website tersebut.
6. Unified Communications Certificates (UCC)
Unified Communications Certificates (UCC) juga dianggap sebagai sertifikat SSL multi domain. Bagi para penyedia website ada baiknya untuk mengetahui bagaimana cara memilih SSL berdasarkan jenis website yang dimilikinya.
SSL Berdasarkan Jenis Website
Selain tips mendapatkan sertifikat SSL termurah diatas, sibakua juga akan memberikan informasi pembagian SSL berdasarkan berdasarkan jenis website yang membutuhkannya. Berikut adalah cara memilih SSL berdasarkan jenis website :
a. SSL untuk Personal Website
Bagi penyedia website yang baru merintis website-nya dan masih bersifat personal, tidak ada salahnya untuk mencoba SSL yang tersedia di Domainesia yaitu, Let’s Encrypt. Selain tidak dipungut biaya Let’s Encrypt juga menyediakan perlindungan enkripsi standar bagi penggunanya. Lain halnya dengan website bisnis, website bisnis umumnya memiliki banyak subdomain, dan akan lebih menghemat biaya jika menggunakan Sertifikat SSL Wildcard.
b. SSL untuk Blog
Bagi penyedia blog, tentu akan lebih menghemat biaya jika menggunakan SSL yang tidak berbayar. Namun, akan lebih baik untuk para penyedia blog memikirkan jangka panjang, dan pertumbuhan blog nya.
Pada tahun 2014, Google telah menerapkan sebuah algoritma untuk memprioritaskan domain yang sudah menggunakan SSL. Jika sebuah blog sudah bersertifikat SSL akan lebih mudah ditemukan, dan terpercaya bagi para pengguna internet. Hal ini juga nantinya akan membuat reputasi blog tersebut meningkat.
SSL yang digunakan tidak harus SSL yang berkualitas tinggi, karena umumnya blog hanya memiliki satu domain saja, dan juga tidak memerlukan data-data pribadi, seperti password, dan nomor kartu kredit pengunjung blog. Oleh sebab itu, Domainesia menyediakan RapidSSL, yang masa aktivasinya sangat cepat serta harganya yang cukup terjangkau juga.
c. SSL untuk E-commerce dan Bisnis
SSL jenis Extended Validation (EV) sangat direkomendasikan untuk website e-commerce. Banyaknya data-data pribadi yang diberikan oleh pengguna e-commerce menjadi perhatian penuh, agar semua data yang tersimpan tidak bocor, dan menjadi sasaran hacker.
Tingkat keamanan yang sangat tinggi jelas sangat dibutuhkan bagi website e-commerce karena komunikasi antara browser, dan server harus dijaga, dan dirahasiakan. Domainesia menawarkan sertifikat jenis SSL seperti DigiCert EV SSL, dan juga Sectigo SSL untuk kualitas, dan keamanan tingkat tinggi yang ditawarkan.
d. SSL untuk Web Global dan Server
Umumnya para penyedia website akan menggunakan SSL dengan jenis Organization Validated Certificates (OV SSL). Keamanan pada sertifikat ini berada pada level organisasi, dan memang diperuntukkan bagi organisasi-organisasi terkemuka. Domainesia menawarkan OV SSL jenis GeoTrust untuk kemudahan akses bagi para pengguna smartphone, dan juga komputer atau laptop.
Kata Penutup
Memilih sertifikat SSL yang sesuai dengan kebutuhan bisnis menjadi salah satu hal yang perlu untuk diterapkan. Karena seperti yang kita ketahui, SSL sangat penting dalam keamanan website, dan juga menjadi faktor penentu pagerank di mata mesin pencari
Semoga buat kamu yang saat ini memiliki website bisnis, benar-benar bisa memilih sertifikat SSL yang berkualitas dan sesuai dengan kebutuhanmu. Terima kasih sudah membaca dan jangan lupa untuk membagikan artikel ini ke media sosial kalian, ya! L